Minggu, 13 Maret 2011

Konspirasi Tangan Setan

Jun 2010 | frans ari prasetyo

Konspirasi Tangan Setan di Padi art ground (by frankazoid)
Galeri padi sekarang menteror para manusia pecinta art dan sosialita melalui sebuah "konspirasi tangan setan". Bagaimana tidak apa yang mereka pamerkan kali  ini tak ubahnya situasi disebuah alam yang berbeda. Alam yang menegaskan posisi mereka, alam yang memetakan siapa mereka. Karya - karya yang ditampilkan  merupakan sebuah sitesa alamiah dari semua aspek yang berkaitan langsung dengan kehidupan pribadi mereka. Karya-karya yang merepresentasikan musik terutama  jenis musik metal sebagai "guideline" kunci proses kekaryaannya yang didominasi oleh karya-karya drawing. Ikon-ikon tengkorak, darah dan para monster yang  hanya ada dalam imajinasi mereka seakan mereka adalah bagian dari itu di dunia yang berbeda, sekarang mereka mencoba membawanya ke Galeri Padi dan akan menyapa para manusia mulai 26 juni sampai 2 juli 2010. 

Mereka adalah Bimantoro,Rendy,Morrgan,Alexander Benedict dan Revan Bramadika. Ini juga yang membuat pameran ini sebagai penegasan mereka yang notabene bukan  berasal dari background akademisi "seni", tetapi apa yang mereka lakukan dengan konspirasinya telah melampai batasan itu. Pameran ini ditujukan untuk membuka  dan memperluas pemahaman seni di Indonesia secara umum. Setidak-tidaknya membuka pengalaman dan cara pembacaan baru, berhadapan dengan jenis karya yang  jarang kita lihat pada pameran pameran di galeri seni pada umumnya, begitu Rifandy menggambarkan secara naratif dalam tulisan pengantar pameran ini.

Sebenarnya issue seperti ini telah digulirkan oleh frankazoid ditahun 2005 dalam tulisannya "Realitas Memilih". Setidaknya apa yang mereka pilih menjadi sebuah eksistensi keberadaannya didunia visual art, walaupun termarjinalkan dalam pemetaan pasar senirupa indonesia khususnya, tetapi posisi mereka dalam  dunia visualisasi musikalitas, mereka menjadi salah satu garda depannya. Kita hanya menunggu gebrakan selanjutnya yang hanya bisa diperoleh dengan cara  konsistensi dan tetap memegang nilai "passion" sebagai roh dalam proses berkaryanya..

Konspirasi Tangan Setan di Padi art ground (by frankazoid)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar