Minggu, 13 Maret 2011

BANDUNG NEW EMERGENCE #3

Mei 2010 | frans ari prasetyo

BNE #3 (by frankazoid)

BNE #3 (by frankazoid)

Bandung New Emergence merupakan wadah dalam bentuk pameran bagi para seniman-seniman muda Bandung dengan karya yang memiliki kecenderungan nilai "kebaruan". Tidak hanya itu beragam agenda muncul sebagai daya dorong untuk mencapai sebuah tujuan dengan misi tertentu. Pameran yang merupakan agenda rutin Selasar Sunaryo per dua tahunan ini, kali ini memasuki Volume ke-3.

Dalam catatan kuratorialnya kali ini , Agung Hujatnikajenong menggulirkan suatu bentukan berupa Dialog, Proses dan Simulasi yang akhirnya bermuara pada sebuah problem "identitas' diBandung. Tidak hanya Agung yang menyumbangkan catatan kuratorial dalam BNE vol. 3 ini, terdapat tiga orang tutor yang mjendampingi para seniman muda ini dalam melakukan proses kekaryaanya. Mereka adalah Nurdian Ichsan, RE Hartanto dan Prila Tania.

Masing-masing dari tutor ini melihat BNE volume 3 ini dalam kacamatanya masing-masing tetapi tetap dalam sebuah kerangka yang telah disepakati bersama sebelum menggulirkan BNE volume 3 ini. Nurdian Ichsan memaparkannya dalam catatannya , yaitu Ruang Reflektif Seniman. RE Hartanto melihatnya dalam Motif dan Metode Artistik sedangkan Prila Tania menunjukan bahwa Dialog sebagai Proses dan Metode Artistik.

Terlepas dari itu semua, Bandung New Emergence menancapkan dirinya sebagai bagian dari sebuah pemetaan cultural khususnya dalam konteks senirupa Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar